Senin, 04 Mei 2015

Aku (pernah) rindu...dengan mu,sekalipun aku kecewa.

 
Tak tersisa cahaya rembulan ditelan awan hitam dilangit malam ini. Hening semesta membisu, hanya terdengar suara hati yg sedang merindu.

Kekasih yang selama ini kucari namun tak kunjung jua kutemui. Pergi hilang entah kemana membawa luka cinta baru yang membuatnya bahagia, namun ku berharap selalu agar Ia baik-baik saja disana atau dimanapun Ia berada saat ini dan dengan siapapun dia saat ini. Do'aku menyertainya.

Sungguh terasa menyenangkan melihat dirinya sudi berkunjung ke dalam mimpi malamku. Walau hanya sedetik terjadi, tak apalah bagiku.

Belum terasa benar yg kurasa, Ia sudah menghapuskannya. kuharus berterima kasih karena kejujurannya. Namun tetap saja di lain sisi, Lara menyelimuti.

Ku sudah menaruh harap dan khayalku melambung tinggi. Namun Ia menjatuhkan lagi. Jatuhkan aku. Hujamkan aku kedalam bejana jurang kesakitan rasa.
 
Saat ini raga mu jauh tidak terlihat lagi,terus berjalan bahagia bersama seorang pilihan trebaik mu, dan aku masih saja terus berusaha untuk menarik hati ku yang sudah terlampau jauh berkhayal tentang mu.

Dan seperti menjadi hal tersulit bagi saat itu dan sekarang adalah,mencoba untuk menerima kepergian mu yang sudah sempat menghembuskan angin segar terhadap hati yang lama menanti ini.

Hampir saja ku habiskan waktu untuk terus berusaha membuat mu terus merasa indah sebagai wanita dan nyaman sebagai pendamping,tahukah engkau aku seperti berada di antara mimpi dan kenyataan yang tidak pernah sungguh aku inginkan.
 
Kisah yang jauh tidak pernah aku bayangkan di dalam hidup,aku merasa seperti pribumi yang hanya di manfaatkan isinya,dan engkau seperti penjajah ulung yang datang dan pergi begitu saja. Keyakinan terus mencoba untuk kembali merangkul dan mencoba menjanjikan bahwa akan masih ada sedikit kebahagian pasca sepeninggal mu.
 
Dengan kasih beserta pun sayang yang setulus itu aku sematkan untuk mu,kau seperti tidak merasa dan tidak akan pernah merasa. Disaat aku sedang membara dengan usaha agar engkau bisa terus dan selamanya bahagia,kau seperti kilat menghilang dan meninggalkan si malang ini.
 
 Tahukah engkau,bahwa engkau adalah seseorang yang mampu membuat ku tenang,membuat seekor 'anjing' liar merasa di cintai dan kembali mempunyai tuan yang begitu mengasihi.Dan mengapa pula kau harus meninggalkan si 'anjing' liar ini dengan cara yang sebegitu 'jahat' dan cepat?
 
 Sungguh penolakan mu terasa begitu menyakitkan saat itu. Karena apa? Karena aku bukan siapa dan kau kira tidak akan menjadi apa-apa? Kenapa? Karena aku hanya manusia terbuang dan terus terhina dan kau anggap aku tidak akan layak apa lagi bisa membuat mu bahagia?
 

Ada yang tak bisa terlupakan, memang, sesakit apapun dia pernah menyakitim - See more at: http://kunamaibintangitunamamu.tumblr.com/#sthash.BuvRS4P2.dpuf
Sadarkah kau,disaat kau mulai merajut kasih indah dengannya,aku terus merindukan mu,merindukan dengan penuh kehampaan,dengan penuh kesakitan dan,dengan penuh rintihan.
 
Terimakasih atas waktu mu yang sebentar,itu akan menjadi kenangan sepanjang masa untuk ku. Berbahagialah selalu dengan setiap pilihan mu. Aku selalu mendoakan yang terbaik untuk mu,kapanpun.

Adalah seseorang yang mampu membuatku merasa senang - See more at: http://okepuisi.blogspot.com/2014/05/puisi-tersenyum-dibalik-kesedihan-ku.html#sthash.YYgye7EJ.dpuf

Aku seakan berada diantara mimpi dan kenyataan yang sungguh tak kuinginkan - See more at: http://okepuisi.blogspot.com/2012/10/puisi-kehilangan-orang-yang-dicintai.html#sthash.c86viTOG.dpuf
Aku seakan berada diantara mimpi dan kenyataan yang sungguh tak kuinginkan - See more at: http://okepuisi.blogspot.com/2012/10/puisi-kehilangan-orang-yang-dicintai.html#sthash.c86viTOG.dpuf

1 komentar: